Google Website Translator Gadget

Selasa, 03 Mei 2011

Flora normal (bakteri) saluran napas


Flora normal saluran napas
Sebagian besar bakteri yang terdapat pada sekresi mukosa hidung dan sebagian kecil yang dapat masuk ke mukosa trachea dan bronchi, akan dengan cepat dikeluarkan secara mekanik, misalnya melalui mekanisme batuk. Trakhea,bronchi,sinus paranasalis, dan sinus etmoidales pada orang normal adalah steril. Beberapa individu tertentu sering menjadi pembawa (carrier) bagi bakteri.
Manusia merupakan hospes primer untuk bakteri Streptococcus haemolyticus dan bakteriStaphylococcus sp, misalnya pada penderita yang baru sembuh dari sakit (covalescent carrier) dan karier sehat (healthy carrier). Bakteri tersebut dapat menyebar ke nasofaring, dan pada keadaan tertentu dapat menimbulkan infeksi pada saluran napas.
Menurut Lovoll dan Hill, karier untuk bakteri Haemophillus influenza adalah 40-80%, bakteri Diplococcus pneumonia adalah 20-40%, untuk bakteri Neisseria meningitides 5-20% dan bakteri Sterptococcus pyogenes adalah 5-15%, sedang karier klebsiella jarang ditemukan.
Flora normal saluran cerna
Mulut dan saluran cerna bagian atas
Membran mukosa mulut dan farings dari janin semasa dalam kandungan steril dan mulai tercemar dengan mikroorganisme ketika melalui jalan lahir ibu. Setelah bayi dilahirkan 4-12 jam, pada rongga mulut dan farings dapat ditemukan bakteri Streptococcus viridians ,basil coliform dan basil Doderlein’s. Selanjutnya jumlah bakteri tersebut akan menurun dan digantikan oleh bakteri-bakteri yang berasal dari jalan napas ibu atau pengasuhnya. Setelah gigi mengalami erupsi, dalam rongga mulut didapatkan bakteri-bakteri spirillum, fusiform, yeast(ragi), dan aktinomises.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright 2011 Life, Healthy n Love. Powered by Blogger
Blogger by Blogger Templates WP by Wpthemescreator